Campus

gundar

Halaman

-

Photobucket Photobucket

Kamis, 09 Januari 2014

Tugas Pertemuan 4 “Perkembangan Telematika”

Tugas Pertemuan  4 “Perkembangan Telematika”


Nama  : M Husain K S
Kelas   : 4ka02
NPM   : 14110721

 __________________________________________________


Perkembangan telematika di Indonesia sangat berkembang sangat pesat, walaupun mengalami pasang surut dalam memajukan telematika Indonesia. Tapi kini perkembangan telematika sangat cepat di Indonesia dan dalam hal ini pasti ada dampak positif maupun negatif bagi diri kita sendiri maupun orang lain.

1.      Dampak positif (keuntungan) dari perkembangan telematika antara lain :

-          Kemudahan dalam memperoleh Informasi secara cepat.
-          Transparasi dalam Informasi. Informasi dapat diketahui siapa saja karena adanya keterbukaan.
-          Kemudahan dalam memperoleh data.
-          Penghematan Waktu.

2.      Keuntungannya bagi masyarakat

-          Manfaat internet dalam e Business secara nyata dapat menekan biaya transaksi dalam berbisnis dan memberikan kemudahan dalam diversifikasi kebutuhan.
-          Manfaat internet dalam e Goverment bisa meningkatkan kinerja pemerintah dalam menyediakan informasi dan layanan untuk masyarakat.
-          Dalam bidang kesehatan dan juga pendidikan secara nyata juga telah memberikan nilah tambah bagi masyarakat luas.
-          Pembangunan sektor Telematika diyakini akan memengaruhi perkembangan sektor-sektor lainnya.
-          Manfaat telematika pada bidang pendidikan membantu siswa maupun guru dengan adanya virtual class tanpa harus bertatap muka langsung.

3.      Dampak negatif (kerugian) dari perkembangan telematika antara lain :

-          Adanya cyber crime yaitu mengkloning data
-          Menyadap data
-          Mengubah data tanpa seizin pemilik data.

Kesimpulan :

Dengan adanya telematika bukan hanya di Indonesia bahkan di negara lain pun sangat membantu pekerjaan setiap manusia. Tetapi tidak selamanya itu baik untuk diri sendiri, karena disisi lain ada yang memanfaatkan telematika  untuk berbuat negatif Sehingga merugikan banyak pihak. Oleh sebab itu baik pemerintah maupun pengguna telematika harus  dapat menggunakannya dengan bijak agar dapat menjadi bangsa yang lebih baik dan lebih maju.

 __________________________________________________



Baca Selengkapnya...

Tugas Pertemuan 3“Bidang Telematika”

Tugas Pertemuan 3“Bidang Telematika”

Nama  : M Husain K S
Kelas   : 4ka02
NPM   : 14110721

 __________________________________________________


1.  Jelaskan bagaimana cara pengamanan layanan telematika dilihat dari aspek jaringan komputernya baik yang menggunakan kabel maupun tanpa kabel (wireless)!


    Cara pengamanan layanan telematika yang dilihat dari aspek jaringan computer yang menggunakan kabel atau wireless itu ada 4 yaitu :

           a.       Layanan Telematika di Informasi (information Service)
Pengertian layanan informasi adalah penyampaian berbagai informasi kepada sasaran layanan agar individu dapat memanfaatkan informasi tersebut demi kepentingan hidup dan perkembangannya. Informasi dapat disajikan dalam berbagai format seperti: teks, gambar, audio, maupun video. Beberapa contoh dari layanan informasi adalah : M – Commerce, GPS, News and weather, Stock Information, Telematik Terminal, Jasa pelayanan internet, Informasi lalu lintas terbaru, Layanan Keamanan.

           b.      Layanan keamanan
adalah suatu yang sangat penting untuk menjaga agar suatu data dalam jaringan tidak mudah terhapus atau hilang. Sistem dari keamanan ini juga membantu untuk mengamankan jaringan tanpa menghalangi penggunaannya dan menempatkan antisipasi ketika jaringan berhasil ditembus.
Contoh: Emergency Rescue with 911, Car Location Tracing (Thief-proof).

Peningkatan keamanan jaringan ini dapat dilakukan terhadap :

 - Rahasia (privacy)

Dengan banyak pemakai yang tidak dikenal pada jaringan menyebabkan penyembunyian data yang sensitif menjadi sulit.

 - Keterpaduan data (data integrity)

Karena banyak node dan pemakai berpotensi untuk mengakses sistem komputasi, resiko korupsi data adalah lebih tinggi.

- Keaslian (authenticity)
Hal ini sulit untuk memastikan identitas pemakai pada system remote, akibatnya satu host mungkin tidak mempercayai keaslian seorang pemakai yang dijalankan oleh host lain.

- Convert Channel

Jaringan menawarkan banyak kemungkinan untuk konstruksi convert channel untuk aliran data, karena begitu banyak data yang sedang ditransmit guna menyembunyikan pesan.
Keamanan dapat didefinisikan sebagai berikut :

(1)   Integrity
Mensyaratkan bahwa informasi hanya dapat diubah oleh pihak yang memiliki wewenang

(2)   Confidentiality
Mensyaratkan bahwa informasi (data) hanya bisa diakses oleh pihak yang memiliki    wewenang.

(3)   Authentication

Mensyaratkan bahwa pengirim suatu informasi dapat diidentifikasi dengan benar dan ada jaminan bahwa identitas yang didapat tidak palsu.

(4)   Availability
Mensyaratkan bahwa informasi tersedia untuk pihak yang memiliki wewenang ketika dibutuhkan.

(5)   Nonrepudiation

Mensyaratkan bahwa baik pengirim maupun penerima informasi tidak dapat menyangkal pengiriman dan penerimaan pesan.

            c.       Layanan Context – Aware – Event Base

Context Aware atau context-awareness mengacu kepada kemampuan layanan network untuk mengetahui berbagai konteks, yaitu kumpulan parameter yang relevan dari pengguna (user) dan penggunaan network itu, serta memberikan layanan yang sesuai dengan parameter-parameter itu. Beberapa konteks yang dapat digunakan antara lain lokasi user, data dasar user, berbagai preferensi user, jenis dan kemampuan terminal yang digunakan user.
Contoh: Vehicle Diagnostic Service, Car Insurance based on driving statistic
Tiga hal yang menjadi perhatian sistem context-aware menurut Albrecht Schmidt, yaitu:

(1)   The acquisition of context

Hal ini berkaitan dengan pemilihan konteks dan bagaimana cara memperoleh konteks yang diinginkan, sebagai contoh : pemilihan konteks lokasi, dengan penggunaan suatu sensor lokasi tertentu (misalnya: GPS) untuk melihat situasi atau posisi suatu lokasi tersebut.

(2)   The abstraction and understanding of context

Pemahaman terhadap bagaimana cara konteks yang dipilih berhubungan dengan kondisi nyata, bagaimana informasi yang dimiliki suatu konteks dapat membantu meningkatkan kinerja aplikasi, dan bagaimana tanggapan sistem dan cara kerja terhadap inputan dalam suatu konteks.

(3)   Application behaviour based on the recognized context

Terakhir, dua hal yang paling penting adalah bagaimana pengguna dapat memahami sistem dan tingkah lakunya yang sesuai dengan konteks yang dimilikinya serta bagaimana caranya memberikan kontrol penuh kepada pengguna terhadap sistem.

            d.      Layanan Perbaikan Sumber

Layanan perbaikan sumber yang dimaksud adalah layanan perbaikan dalam sumber daya manusia (SDM). SDM telematika adalah orang yang melakukan aktivitas yang berhubungan dengan telekomunikasi, media, dan informatika sebagai pengelola, pengembang, pendidik, dan pengguna di lingkungan pemerintah, dunia usaha, lembaga pendidikan, dan masyarakat pada umumnya.
Konsep pengembangan sumber daya manusia di bidang telematika ditujukan untuk meningkatkan kualitas, kuantitas dan pendayagunaan SDM telematika dengan tujuan untuk mengatasi kesenjangan digital, kesenjangan informasi dan meningkatkan kemandirian masyarakat dalam pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi secara efektif dan optimal.
Contoh: Yellow Pages Service

2.    Jelaskan motif-motif gangguan yang terjadi pada layanan telematika!

Dalam hal ini terdapat 4 jenis gannguan yang biasanya terjadi pada layanan telematika, yaitu:
Interruption : suatu aset dari suatu sistem diserang sehingga menjadi tidak tersedia atau tidak dapat dipakai oleh yang berwenang. Contohnya adalah perusakan/modifikasi terhadap piranti keras atau saluran jaringan.
Interception : suatu pihak yang tidak berwenang mendapatkan akses pada suatu aset. Pihak yang dimaksud bisa berupa orang, program, atau sistem yang lain. Contohnya adalah penyadapan terhadap data dalam suatu jaringan.
Modification : suatu pihak yang tidak berwenang dapat melakukan perubahan terhadap suatu aset. Contohnya adalah perubahan nilai pada file data, modifikasi program sehingga berjalan dengan tidak semestinya, dan modifikasi pesan yang sedang ditransmisikan dalam jaringan.
Fabrication : suatu pihak yang tidak berwenang menyisipkan objek palsu ke dalam sistem. Contohnya adalah pengiriman pesan palsu kepada orang lain.

3. Jelaskan satu contoh metode pengamanan terhadap layanan telematika!

Contoh metode untuk pengamanan terhadap layanan telematika (Jaringan Komputer) salah satu yaitu dengan cara: Autentikasi (Pengenalan). Autentikasi yaitu proses pengenalan peralatan, system operasi, kegiatan, aplikasi dan identitas user yang terhubung dengan jaringan computer. Autentikasi dimulai pada saat user login ke jaringan dengan cara memasukkan password.

Contoh:

Pada penggunaan e-mail, dimana seorang user dalam pengaksesan e-mailnya harus memasukan username dan password terlebih dahulu.
Tahapan Autentikasi:
Autentikasi untuk mengetahui lokasi dari peralatan pada suatu simpul jaringan (data link layer dan network layer)
Autentikasi untuk mengenal sistem operasi yang terhubung ke jaringan (transport layer)
Autentikasi untuk mengetahui fungsi/proses yang sedang terjadi di suatu simpul jaringan (session dan presentation layer)
Autentikasi untuk mengenali user dan aplikasi yang digunakan (application layer).


 __________________________________________________

Sumber : 
Baca Selengkapnya...

Tugas Pertemuan 2 “Fitur Layout Telematika”


Tugas Pertemuan 2 “Fitur Layout Telematika”

Nama  : M Husain K S
Kelas   : 4ka02
NPM   : 14110721

__________________________________________________



1.    Jelaskan tentang perkembangan jaringan computer sebagai sarana yang digunakan dalam proses telematika!

       Perkembangan jaringan komputer tidaklah luput dari semakin besarnya keinginan masyarakat global untuk mendapatkan informasi secara cepat dan bagaimana memudahkan aktifitas mereka sehari-hari. Dan disini proses telematika jaringan komputer sangat diperlukan karena kegunaan tersebut, maka disini kegunaan dari jaringan komputer adalah untuk saling berinteraksi antar komputer yang satu dengan komputer yang lainnya. dapat diartikan sebagai sebuah rangkaian dua atau lebih komputer. Komputer – komputer ini akan dihubungkan satu sama lain dengan sebuah sistem komunikasi. Dengan jaringan komputer ini dimungkinkan bagi setiap komputer yang terjaring di dalamnya dapat saling bertukar dataprogram, dan sumber daya komputer lainnya, seperti media penyimpananprinter, dan lain-lain. Jaringan komputer yang menghubungkan komputer-komputer yang berada pada lokasi berbeda dapat juga dimanfaatkan untuk mengirim surat elektronik (e-mail), mengirim file data (upload) dan mengambil file data dari tempat lain (download), dan berbagai kegiatan akses informasi pada lokasi yang terpisah. Tujuan utama dari sebuah jaringan komputer adalah sharing resource (sumber daya), dimana sebuah komputer dapat memanfaatkan sumber daya yang dimiliki komputer lain yang berada dalam jaringan yang sama.

       Dalam perkembangan teknologi komunikasi data dan jaringan komputer dewasa ini sudah tidak terbatas hanya pada komputer saja, melainkan hampir berbagai jenis  perangkat teknologi komunikasidapat membantu dalam proses telematika, dimana saat ini telematika telah mengikuti perkembangan teknologi komputer yang sudah ada, dimana banyak diantaranya mengintegrasikan perangkat komputer, seperti mikroprosesormemoridisplaystorage, dan teknologi komunikasi ke dalamnya. Suatu jaringan komputer pada umumnya terdiri atas:  
Kartu jaringan (network interface card / NIC) pada setiap komputer
Medium Koneksi, yang menghubungkan kartu jaringan satu komputer ke komputer lainnya, biasa disebut sebagai medium transmisi data, bisa berupa kabel maupun nirkabel atau tanpa-kabel (wireless seperti radio, microwave, satelit, dan sebagainya). Disini untuk komputer minimal dapat digunakan untuk dua buah komputer.
Peralatan interkoneksi, seperti HubBridge, Switch,Router, dan Gateway, apabila jaringan yang dibentuk semakin luas jangkauannya. 
Perangkat Lunak Sistem operasi jaringan (network operating system software/ NOSS) yang berfungsi untuk melakukan pengelolaan sistem jaringan, misalnya: Microsoft Windows 2000 server, Microsoft Windows NT, Novell Netware, Linux, dan sebagainya.


2.        Jelaskan tentang perkembangan teknologi wireless yang meliputi hardware, sistem operasi dan program aplikasi yang digunakan pada perangkat wireless!

           Pada tahun 1997 IEEE membuat suatu spesifikasi/standar WLAN yang pertama dengan kode IEEE 802.11 (bekerja pada frekuensi 2.4 GHz). Standar ini diciptakan oleh Komite IEEE (kode IEEE 802) yang menangani standardisasi jaringan LAN/MAN. Hanya sayang kecepatan komunikasi datanya baru 2 Mbps. Oleh karena itu, pada tahun 1999 muncul spesifikasi baru bernama 802.11b dimana tipe ini bisa mencapai data rate 11 Mbps. Namun, ada satu kelemahan dari tipe ini, yaitubanyak alat-alat lain yang menggunakan gelombang radio pada frekuensi ini 2.4 GHz (misal: cordless phone, microwave oven, dll.). Jadi, sangat mungkin terjadi Interferensi yang akan menggangu performa WLAN tipe ini.

           Perubahan dan spesifikasi baru yang lebih mumpuni pun bermunculan. Misalnya, tak lama setelah tipe 802.11b, IEEE membuat spek baru 802.11a yang menggunakan frekuensi 5 GHz dan data rate mencapai 54 Mbps. Kemudian pada tahun 2002, muncul 802.11g yang menggabungkan kelebihan pada 802.11b dan 802.11a.

           Tipe ini bekerja pada frekuensi 2,4Ghz dengan kecepatan transfer data teoritis maksimal 54Mbps. Peralatan 802.11g kompatibel dengan 802.11b, artinya pemakaiannya dapat saling dipertukarkan. Misalkan saja sebuah komputer yang menggunakan LAN card 802.11g dapat memanfaatkan access point 802.11b, dan sebaliknya.Pada tahun 2006, 802.11n dikembangkan dengan menggabungkan teknologi 802.11b dan 802.11g. Teknologi ini dikenal dengan istilah MIMO (Multiple Input Multiple Output) merupakan teknologi Wi-Fi terbaru. MIMO dibuat berdasarkan spesifikasi Pre-802.11n. Kata ”Pre-” menyatakan “Prestandard versions of 802.11n”. Lebar frekuensi tipe 802.11n ini 2.4 GHz dengan data rate mencapai 100Mbps. Daya tembus MIMO terhadap penghalang lebih baik, selain itu jangkauannya lebih luas sehingga Anda dapat menempatkan laptop atau klien Wi-Fi sesuka hati.

Hardware yang digunakan pada wireless

a. Hardware Access Point + plus

   Perangkat standard yang digunakan untuk access point. Access Point dapat berupa perangkat access point saja atau dengan dual fungsi sebagai internal router.

b. PCMCIA Adapter

   Alat ini dapat ditambahkan pada notebook dengan pada PCMCIA slot. Model PCMCIA juga tersedia dengan tipe G atau double transmit.

c.  USB Wireless Adaptor

   Alat ini mengambil power 5V dari USB port. Untuk kemudahan USB WIFI adapter dengan fleksibel ditempatkan bagi notebook dan PC.

d.  USB Add-on PCI slot

    Perangkat ini umumnya diberikan bersama paket mainboard untuk melengkapi perangkat WIFI pada sebuah computer. Sama kemampuannya dengan PCI card wireless network tetapi mengunakan jack USB internal pada mainboard termasuk pemakaian power diambil dari cable tersebut.

e.  Mini PCI bus adapter

    PCImini bus adalah slot PCI yang disediakan pada notebook dan pemakai dapat menambahkan perangkat seperti WIFI adaptor didalam sebuah notebook.

f.  PCI card wireless network

   PCIcard Wireless network dapat juga berupa sebuah card WIFI yang ditancapkan pada slot computer atau dengan mengambil power dari USB tetapi dipasangkan pada PCI slot. Perangkat Wireless network dapat juga diaktifkan menjadi Access point. Perangkat jenis PCI card dipasangkan permanen pada sebuah desktop PC.

Software yang digunakan pada wireless

a. Wireless Wizard

   Meningkatkan keandalan dan penggunaan dari setiap WiFi, WiMAX, LTE, 3G atau jaringan data nirkabel.

b. Easy wifi radar

   Untuk menemukan dan terhubung untuk membuka jalur akses nirkabel dengan mouseclick tunggal. 
Terhubung ke hotspot gratis tanpa kerumitan.

c. Advanced port scanner

   Dapat memindai port sangat cepat, berisi deskripsi untuk port umum, dan dapat melakukan scan pada rentang port yang telah ditentukan.


3. Jelaskan  dan gambarkan fitur layout telematika !

   Pada dasarnya, fitur layout telematika terbagi 6 macam fitur layanan antara lain :

1. Head Up Display System

  Head Up Display (HUD) merupakan sebuah tampilan transparan yang menampilkan data tanpa mengharuskan penggunanya untuk melihat ke arah yang lain dari sudut pandang biasanya. Asal nama dari alat ini yaitu pengguna dapat melihat informasi dengan kepala yang terangkat (head up) dan melihat ke arah depan daripada melihat ke arah bawah bagian instrumen.

2. Tangible User Interface

    Tangible User Interface, yang disingkat TUI, adalah antarmuka dimana seseorang dapat berinteraksi dengan informasi digital lewat lingkungan fisik. Nama inisial Graspable User Interface, sudah tidak lagi digunakan. Salah satu perintis TUI ialah Hiroshi Ishii, seorang profesor di Laboratorium Media MIT yang memimpin Tangible Media Group. Pandangan istimewanya untuk tangible UI disebut tangible bits, yaitu memberikan bentuk fisik kepada informasi digital sehingga membuat bit dapat dimanipulasi dan diamati secara langsung.

3. Computer Vision

    Computer Vision (komputer visi) merupakan ilmu pengetahuan dan teknologi dari mesin yang melihat. Dalam aturan pengetahuan, komputer visi berhubungan dengan teori yang digunakan untuk membangun sistem kecerdasan buatan yang membutuhkan informasi dari citra (gambar). Data citranya dapat dalam berbagai bentuk, misalnya urutan video, pandangan deri beberapa kamera, data multi dimensi yang di dapat dari hasil pemindaian medis.

4. Browsing Audio Data

    Browsing Audio Data merupakan metode browsing jaringan yang digunakan untuk browsing video / audio data yang ditangkap oleh sebuah IP kamera.

5. Speech Recognition

   Dikenal juga dengan pengenal suara otomatis (automatic speech recognition) atau pengenal suara komputer (computer speech recognition). Merupakan salah satu fitur antarmuka telematika yang merubah suara menjadi tulisan. Istilah ‘voice recognition’ terkadang digunakan untuk menunjuk ke speech recognition dimana sistem pengenal dilatih untuk menjadi pembicara istimewa, seperti pada kasus perangkat lunak untuk komputer pribadi, oleh karena itu disana terdapat aspek dari pengenal pembicara, dimana digunakan untuk mengenali siapa orang yang berbicara, untuk mengenali lebih baik apa yang orang itu bicarakan. Speech recognition merupakan istilah masukan yang berarti dapat mengartikan pembicaraan siapa saja.

6. Speech Synthesis

   Speech synthesis merupakan hasil kecerdasan buatan dari pembicaraan manusia. Komputer yang digunakan untuk tujuan ini disebut speech syhthesizer dan dapat diterapkan pada perangkat lunak dan perangkat keras. Sebuah sistem text to speech (TTS) merubah bahasa normal menjadi pembicaraan.

__________________________________________________

Sumber : 
Baca Selengkapnya...

Tugas Pertemuan 1 "Telematika"


Tugas Pertemuan  1  “Telematika"

Nama  : M Husain K S
Kelas   : 4ka02
NPM   : 14110721


 __________________________________________________




1.    Definisi dari telematika?

     Telematika diambil dari bahasa Perancis, TELEMATIQUE yang kurang lebih dapat diartikan dengan Bertemunya jaringan komunikasi dengan telnologi informasi. Dari TELEMMATIQUE tersebut kemudian menjadi TELEMATICS dalam bahasa Inggris yang merupakan singkatan dari TELECOMMUNICATION and INFORMATICS dimana hal ini adalah perpaduan dari konsep Computing and Communication. Telematika menurut Moedjiono ( Deputi Telematika Departemen Komunikasi dan Informatika ( Depkominfo ) ) Telematika adalah istilah bahasa Indonesia yang kita (stakeholders) create sendiri, yaitu merupakan konvergensi dari Tele = Telekomunikasi ,ma = Multimedia dan tika = Informatika, atau konvergensi dari 3C yaitu content, Computing, and Communication.
      Sementara itu Telematika pada Mata Kuliah Hukum Telematika Universitas Indonesia tertulis adalah Dalam perkembangannya istilah Media dalam TELEMATIKA berkembang menjadi wacana MULTIMEDIA. Hal ini sedikit membingungkan masyarakat, karena istilah Multimedia semula hanya merujuk pada kemampuan sistem komputer untuk mengolah informasi dalam berbagai medium. Adalah suatu ambiguitas jika istilah TELEMATIKA dipahami sebagai akronim Telekomunikasi, Multimedia dan Informatika. Secara garis besar istilah Teknologi Informasi (TI), TELEMATIKA, MULTIMEDIA, maupunInformation and Communication Technologies (ICT) mungkin tidak jauh berbeda maknanya, namun sebagai definisi sangat tergantung kepada lingkup dan sudut pandang pengkajiannya.
       Sementara itu definisi asli dari TELEMATIC (WIKIPEDIA) adalah The integrated use of telecommunications and informatics, also known as ICT (Information and Communications Technology). More specifically it is the science of sending, receiving and storing information via telecommunication devices. Pada saat ini ilmu Telematika banyak dipergunakan untuk peralatan komunikasi antara perangkat keras yang satu dengan yang lain dengan menggunakan tehnologi nir kabel, untuk fungsi-fungsi telematika seperti ini sering dipergunakan untuk pengaksesan internet, pengiriman /penerimaan email,download digital audio dan video, maupun untuk navigasi (GPRS) yang menghubungkan antara perangkat handphone,pda,car system dengan komputer.
      Hal yang disebutkan diatas adalah beberapa tehnologi/perangkat dengan bantuan TELEMATIKA dan masih banyak hal-hal yang lain yang dapat dilakukan lagi. Industri Telmatika tidak dapat dibatasi, beberapa hal lain yang sedang dikembangkan dan dipelajari dengan tehnologi Telematika adalah polusi air dan udara, informasi kesehatan dan hal-hal lainnya lagi. Adanya perbedaan antara ilmu “Telematika” dengan “Telematique” seharusnya tidak membuat kita menjadi bingung karena kerancuannya, akan tetapi perbedaan ini harus membuat kita semakin giat untuk belajar, mengexplorisasi tentang ilmu ini, sehingga kita sebagai generasi baru untuk negara ini tidak menjadi tertinggal dari orang-orang yang lain.

2.    Media Komunikasi apa saja yang digunakan untuk telematika ?

     Media yang digunakan dalam telematika yaitu hardware atau perangkat keras yang berguna sebagai pengirim dan penerima data, satelit digunakan sebagai sarana telematika kegunaan  Satelit komunikasi menerima sinyal yang dipancarkan ke arahnya dari Bumi, dan mengirimkannya ke tempat lain, Komputer, Telephone, Handphone, Smartphone, Televisi, Radio, jaringan Internet, Global Positioning System (GPS).

3.    Jelaskan perkembangan telematika sebelum dan sesudah  internet muncul !
      Sebelum adanya internet media yang digunakan yang mengandung unsur telematika hanya berupa radio, pager, televisi, telegraf, dan telepon. Disini untuk berkomunikasi baik lokal maupun internasional tentunya masih sulit, dikarenakan juga biaya pada jaman dahulu untuk melakukan hal tersebut juga masih cukup mahal. Dan pada jaman sebelum internet muncul, untuk mengirim sebuah surat dibutuhkan waktu yang cukup lama. Setelah kemunculan internet, untuk melakukan komunikasi menjadi lebih mudah, mencari bahan untuk belajar juga lebih mudah. Dan juga setelah ada internet, dalam hal berkomunikasi bisa lebih cepat dan lebih murah, kita tidak perlu membayar tarif telepon internasional yang mahal bahkan bisa melakukan chatting dan video call. Mengirim surat juga bisa sampai sangat cepat dengan menggunakan email.

4.    Apa yang anda harapkan  kedepannya dengan adanya telematika di indonesia ?

       Menurut saya dengan adanya telematika di Indonesia sangat berpengaruh sekali. Karena dengan adanya telematika mempermudah seseorang mendapatkan informasi dengan cepat dan dapat berhubungan dengan sesama dalam jarak yang jauh. Saya berharap telematika di Indonesia dapat dikembangkan lebih baik. Serta diharapkan masyarakat indonesia menggunakan telematika lebih bijak dan baik lagi.

__________________________________________________

Sumber : 
Baca Selengkapnya...

Contact person